Sebuah keluarga tersusund dari individu yang berbeda. Tentu akan terjadi pula kesalahan dan ketidakcocokan. Bagaimana yang harus dilakukan jika suami enggan meminta maaf. Sebagai istri terkadang serba salah. Artikel yang kami publikasikan di situs kaos dakwah @kaosbapaksholeh ini semoga bisa memberikan manfaat dalam berkeluarga.
Assalaamu’alaikum Wr. Wb.
Ibu Pengasuh Rubrik Konsultasi Keluarga yang saya hormati, bagaimana menyikapi suami yang tidak pernah mau meminta maaf setelah melakukan kesalahan? Selama ini jika ada masalah, kami sering diam, atau bertengkar. Setelah beberapa hari keadaan akan kembali normal. Awalnya, saya yang sering mengalah untuk meminta maaf lebih dahulu, tapi setelah sekian tahun berlalu, saya jadi sering dan diam saja. Lama-lama saya lelah dengan kondisi semacam ini. Saya harus bagaimana? Terima kasih atas sarannya.
Wassalaamu’alaikum Wr. Wb.
LL – Surabaya
Wa’alaikumsalam Wr. Wb.
Ibu LL yang baik,
Rasulullah SAW dengan ungkapan yang sederhana menyampaikan, “Baitu jannati”, “Rumahku Surgaku”. Rumah laksana surga akan dapat dirasakan jika orang-orang yang ada di dalamnya dapat menjalin hubungan dengan penuh kasih sayang. Bukankah salah satu tujuan dari perenikah agar tercipta kehidupan rumah tangga yang sakinah mawadah wa rahmah?
“Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram bersamanya, dan dijadikanNya diantara kamu rasa kasih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian terdapat tanda-tanda (kekuasaanNya) bagi kaum yang berfikir”. (TQS. Ar-Ruum:30).
Ibu LL yang baik,
Kehidupan dalam rumah tangga memang tidaklah selalu seindah yang diharapkan. Terkadang akan ada konflik kecil antara suami istri atau anggota keluarga lainnya. Bisa jadi berawal dari kesalahpahaman, atau komunikasi yang kurang pas. Suami istri adalah dua pribadi yang berbeda, berasal dari latar belakang yang bebeda, yang memiliki kebiasaan, karakter, keinginan, yang berbeda pula. Maka, akan menjadi hal yang lumrah jika terkadang muncul sedikit persoalan. Yang penting adalah, bagaimana setiap masalah yang muncul bisa diselesaikan dengan cara yang baik, saling memaafkan dan menjaga agar tidak terulang kembali. Kesabaran merupakan langkah utama ketika mulai muncul perselisihan antar pasangan. Islam memerintahkan kepada suami istri agar bergaul dengan cara yang baik, serta mendorong untuk bersabar dengan kaedaan masing-masing pasangan. Karena boleh jadi didalamnya terdapat kebaikan-kebaikan.
“Bergaullah dengan mereka secara patut. Kemudian, bila kamu tidak menyukai mereka (maka bersabarlah). Karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak “. (TQS. An-Nisa:19)
Ibu LL yang baik,
Salah satu hal yang sulit dilakukan orang dalam kehidupan (pergaulan) dengan orang lain diantaranya adalah meminta maaf dan memberi maaf. Dalam interaksi suami istri tak jarang hal tersebut juga sering terjadi. Kehidupan rumah tangga tentu terkadang ada perselisihan, perdebatan pendapat, atau hal – hal yang tidak disukai dilakukan seseorang kepada pasangannya. Yang paling berbahaya adalah jika salah satu diantara mereka tidak ada yang berinisiatif meminta maaf terlebih dahulu. Islam mengajarkan kita untuk segera meminta maaf ketika menyadari kesalahan. Dengan meminta maaf, kita sebenarnya sedang menyelamatkan diri kita dan berusaha menghapus kesalahan yang terjadi.
“(Orang-orang yang bertakwa adalah) mereka yang menafkahkan (hartanya) baik di waktu lapang maupun sempit dan orang – orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan”. (TQS. Ali-Imran:134)
Ibu LL yang baik,
Anda adalah orang yang paling mengerti suami anda. Cobalah berbicara dengan suami, sampaikan keinginan Anda dengan cara yang baik pada waktu yang tepat. Bisa jadi suami tidak mengerti keinginan Anda karena tidak pernah tersampaikan. Ada juga tipe suami yang memang tidak punya cukup ruang untuk mengakui kesalahannya dan meminta maaf. Maka, sebaiknya jangan paksa atau membuat dirinya merasa harus meminta maaf. Kritikan dan keluhan Anda pada sikapnya bisa jadi malah akan membuat suami enggan meminta maaf. Apa yang selama ini Anda lakukan dengan meminta maaf terlebih dulu bukan hal yang buruk. Ketulusan Anda meminta maaf, Insya Allah akan menular dan jadi contoh kedewasaan buat suami. Suami yang sulit mengucapkan kata maaf pun, bisa jadi karena lebih nyaman menggunakan cara non verbal untuk menunjukkan perasaan bersalahnya. Kalau memang hal tersebut dilakukan, terimalah dengn tulus, tanpa perlu mempermasalahkan lagi soal kata ‘maaf ’. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dan jalan terbaik untuk Anda dalam menyelesaikan setiap persoalan.
Sumber : Media Umat 128
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.