Tips Dalam Memulai Bisnis Koveksi Jilbab Syar’i

posted in: Artikel | 0

Dengan terus meningkatnya pemahaman wanita muslimah dalam menggunakan jilbab yang benar dan tepat sesuai dengan tuntunan syariat Islam membuat bisnis konveksi jilbab syar,i semakin banyak dan mudah dijumpai. Pelaku bisnisnya sendiri berasal dari kalangan wanita muslimah itu sendiri yang mengerti akan kebutuhan jilbab syar’i yang mulai meningkat dalam penggunaannya.

Tentunya Anda sebagai wanita muslimah yang ingin menghadirkan berbagai jenis model jilbab syar’i dan tidak keluar dari ketentuan yang telah diajarkan dalam syariat Islam bisa memulai atau membangun bisnis konveksi jilbab syar’i untuk membantu dalam menyediakan berbagai jenis dan model jilbab syar’i dalam menunjang berbagai aktivitas wanita muslimah.

Akan sangat baik jika bisnis konveksi jilbab syar’i semakin banyak dan dominan dalam pasar jilbab. Sehingga lebih banyak muslimah yang tertarik akan jenis dan model jilbab syar’i yang hadir dengan tampilan yang tidak biasa. Inilah yang harus bisa dihadirkan oleh muslimah yang akan terjun dan ingin mengembang bisnis jilbab syar’i dengan brandnya sendiri.

Jika Anda sudah memantapkan niat dan ingin memulai bisnis konveksi jilbab syar’i berikut ini beberapa tips yang bisa diikuti, perlu diperhatikan dan dipersiapkan untuk memulainya diantaranya:

1. Menyediakan Tempat Produksi

tempat produksi
Tempat produksi bisnis konveksi, sumber: i.pinimg.com

Tentunya sangat perlu untuk dipersiapkan tempat produksi, ini merupakan salah satu tahap awal ketika konsep bisnis konveksi jilbab syar’i sudah matang dan sesuai degan apa yang diinginkan.

Dalam menentukan tempat produksi sendiri tidak perlu langsung Anda paksakan harus memiliki area yang cukup luas tetapi, bisa memulai dari skala yang sedang atau menengah dimana, tempat produksi yang dibutuhkan tidak terlalu besar atau luas biasa juga disebut dengan skala rumahan.

Baca juga: Tips Mengajarkan Skill Digital Marketing Untuk Anak

Inilah tahap awal untuk Anda membangun brand konveksi jilbab syar’i dengan mencoba untuk fokus pada kualitas hasil produksi yang harus memiliki kualitas yang baik dan juga model yang sesuai dengan kebutuhan pasar atau trend jilbab muslimah.

Ketika sudah bisa mendapatkan keprcayaan dari konsumen atas brand jilbab syar’i Anda, akan sangat mudah untuk menambah lagi space atau pengupgradetan tempat produksi sesuai dengan jumlah produksi yang dikerjakan. Contohnya seperti jasa konveksi Jakarta yang memulai bisnisnya dari skala produksi kecil hingga sampai sekarang bisa memproduksi dalam jumlah yang banyak.

2. Memilih Kualitas Bahan

Setelah Anda memiliki tempat produksi hal berikut yang perlu dipersiapkan adalah jenis bahan yang akan digunakan dalam pembuatan jilbab syar’i. kualitas dan jenis bahan yang digunakan penting untuk diperhatikan jangan sampai bahan yang Anda gunakan adalah bahan yang memiliki kualitas rendah dan tidak sesuai dengan konsumen (muslimah) pada umumnya.

Bahan banyak digunakan dalam pembuatan jilbab syar’i diantaranya seperti:

  • Jersey
  • Chiffon
  • Twiscone
  • Kaos/katun
  • Wolfis/WoolPeach
  • Jet Black
  • Ceruti
  • Spandex
  • Hicon
  • Dobby

Bahan-bahan tersebut bisa Anda gunakan sebagai bahan dari jilbab syar’i yang akan diproduksi, karena jenis bahan tersebut banyak dicari oleh kaum muslimah dan biasanya ada jenis bahan tertentu yang digunakan untuk kegiatan khusus, sehingga model dan desain jilbab syar’i bisa Anda sesuaikan dengan permintaan pasar yaitu, kebutuhan muslimah dalam mendukung berbagai aktivitas mereka.

3. Membuat Kontrak Kecil Dengan Patner Bisnis

patner bisnis
Patner bisnis, sumber: konveksikerudung.com

Mungkin tidak semua orang bisa memulai bisnis yang dimana, bisnis yang akan dimulai atau dibangun secara penuh bisa ditanggung secara sendiri. Jadi perlu adanya patner bisnis dalam hal ini adalah bisnis jilbab syar’i.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tidak selalu dalam penjualan produk jilbab syar’i yang dijual bisa laku semuanya. Jadi penting juga untuk memiliki patner dalam bisnis Anda sehingga, ketika penjualan mengalami kendala atau menurun Anda masih mempunyai patner yang sama-sama bergerak dalam bidang konveksi untuk dapat membantu dalam mengerjakan proyek produk mereka yang mebuludak.

Contohnya seperti  membantu dalam mengerjakan potongan bahan atau bisa juga menjahit, dan yang lainnya tidak masalah jika yang dikerjakan adalah jenis proyek seragam batik dimana, pengerjaan tersebut mampu dikerjakan dan sesuai dengan perjanjian antara Anda dan patner bisnis.

Bisa juga mencoba menjalin kerja sama dengan berbagai toko baju muslimah untuk brand jilbab syar’i Anda dimana, perjanjian tersebut lebih ke peneyedian stock atau bisa juga menjadi supplier dalam menyetok berbagai jenis model jilbab syar’i. Tentunya hal ini akan membantu dalam penjualan produk dan mengenalkan brand jilbab syar’i  Anda ke lebih banyak konsumen.

4. Membuka Toko

Ketika sudah memiliki tempat produksi akan sangat baik jika Anda memiliki toko atau tempat untuk menjual produk jilbab syar’i yang dihasilkan. Selain penjualan yang dilakukan secara online Anda juga bisa memanfaatkan toko sebagai tempat untuk memperlihatkan berbagai jenis model jilbab syar’i yang diproduksi atau bisa dikatakan koleksi.

Jadi ketika konsumen ingin melihat langsung berbagai jenis koleksi model jilbab syar’i Anda, bisa langsung datang ke toko yang telah disediakan. Tak perlu langsung membuka toko yang besar cukup dari skala yang kecil atau bisa juga satu bangunan dengan tempat produksi.

Dalam memulai binis terutama konveksi jilbab syar’i jadi jangan langsung fokus dengan hal besar dalam memulai tapi, usahakan fokus terlebih dahulu dengan tahap demi tahap. Dimana akan sampai pada skala besar dalam bisnis konveksi jilbab syar’i ketika sudah berhasil dalam membangun brand dan mendapat kepercayaan dari konsumen (muslimah) untuk bisa terus menggunakan berbagai jenis produk jilbab syar’i milik Anda.

5. Memanfaatkan Media Online

media sosial
E-commerce muslimah, sumber: mediaindonesia.com

Tidak bisa dipungkiri dalam perkembangan zaman membuat semua hal mejadi lebih mudah dengan kemajuan teknologinya. Salah satunya dengan berkembangnya media online dalam memesarkan berbagai jenis produk unutuk dijual.

Selain menggunakan sosial media sekarang sudah ada e-commerce atau kata lainnya adalah lapak online. Jadi bisa memanfaatkannya untuk menjual produk jilbab syar’i dimana, produk yang Anda tawarkan bisa dijangkau lebih banyak orang berbeda dengan ketika Anda menjualnya di toko karena yang menjangkau produk jilbab syar’i hanya orang-orang yang berada dalam satu wilayah.

Baca juga: Bekal Menjadi Ibu Tangguh Zaman Now

Dengan memanfaatkan media sosial dalam memulai bisnis konveksi jilbab syar’i bisa mempercepat orang-orang (muslimah) mengetahui produk Anda. Hal yang perlu dingat bahwa dalam melakukan pemasaran lewat media sosial dan e-commerce usahakan produk jilbab syar’i Anda ditawarkan secara informatif, menarik, dan beda dengan competitor atau memiliki ciri khas dari brand Anda supaya orang (muslimah) tertarik dengan jillbab syar’i  yang Anda tawarkan.

Itulah beberapa tips bagi Anda muslimah yang ingin memulai bisnis jilbab syar’i mungkin masih banyak lagi hal yang perlu dipersiapkan selain yang telah disampaikan, jadi ketika sudah ada keinginan yang kuat dan telah terencana disarankan untuk bisa disegarakan untuk memulainya dan Terimakasih telah membaca.

Follow Suryono:

Brand kaos distro muslim Kaos Bapak Sholeh adalah brand clothing dari Jogja. Kami membuat kaos distro muslim bertema keluarga. Semoga menjadi wasilah untuk menjadi pribadi yang lebih bertaqwa dan mendekat dengan Nya.

Leave a Reply